Konsep Portofolio

13/04/2020

Pernah mendengar tentang portfolio dalam investasi? Ini bukanlah hal yang rumit untuk dipahami.

Portofolio adalah kumpulan dari berbagai aset baik finansial seperti saham, obligasi, mata uang, reksa dana, kas, maupun aset tidak bergerak seperti rumah, tanah, emas. Portofolio bisa dimiliki oleh perorangan maupun badan.

Jika dipersempit, dalam dunia pasar modal, portofolio investasi adalah kumpulan dari berbagai kelas aset, bisa saham, obligasi, dan pasar uang. Portofolio investasi bisa terdiri dari beberapa kelas aset yang sama maupun aset yang sama namun terdiri dari beberapa nama yang berbeda.

Mengapa konsep portofolio penting dalam investasi? Ini karena portofolio menerapkan konsep diversifikasi yang bertujuan mengelola risiko. Dengan menyebarkan investasi Anda ke berbagai instrumen investasi maka risiko investasi dapat diminimalkan. Bayangkan jika seluruh investasi Anda hanya ditempatkan pada satu jenis aset. Risiko yang Anda tanggung sangat tinggi, karena jika terjadi kerugian maka bisa jadi kerugiannya sangat besar.

Lalu bagaimana menentukan portofolio investasi yang tepat untuk seorang investor. Nah itu semua akan kembali kepada beberapa hal:

  • Tujuan investasi

Apakah tujuan investasinya jangka panjang, jangka menengah atau jangka panjang. Jika jangka panjang, kelas aset saham bisa diberikan porsi yang lebih besar dari kelas aset lain dalam portofolio Anda. Namun, jika tujuan Anda jangka pendek, ada baiknya kelas aset pasar uang lebih besar porsinya dalam portofolio.

  •  Profil risiko investasi

Jika profil risiko investasi Anda agresif, maka portofolio Anda sesuai untuk menempatkan porsi yang lebih tinggi di aset yang lebih berisiko seperti saham.

  • Modal yang dimiliki

Jika Anda memiliki dana yang besar, mungkin Anda lebih memiliki flesibilitas dalam menentukan portofolio investasi dengan memilih lebih banyak instrumen dalam keranjang portofolio Anda.

Namun saat ini, jumlah dana yang terbatas nyatanya bisa disiasati dengan berinvestasi di reksa dana. Reksa dana menerapkan konsep diversifikasi dengan berinvestasi diberbagai instrumen. Nah yang selanjutnya bisa Anda atur adalah keseluruhan portofolio investasi Anda di  reksa dana yang sesuai untuk Anda, apakah lebih banyak di reksa dana saham, reksa dana pendapatan tetap atau reksa dana pasar uang. Hal tersebut akan kembali lagi ke masing-masing tujuan dan profil risiko investor.

Penjelasan lebih detail mengenai reksa dana, profil risiko dan tujuan investasi  dapat diperoleh di www.schroders.co.id bagian edukasi atau follow halaman Facebook Schroders Indonesia. Semoga penjelasan ini berguna.

INFORMASI PENTING

INVESTASI MELALUI REKSA DANA MENGANDUNG RISIKO. SEBELUM MEMUTUSKAN BERINVESTASI, CALON INVESTOR WAJIB MEMBACA DAN MEMAHAMI PROSPEKTUS. KINERJA MASA LALU TIDAK MENJAMIN / MENCERMINKAN INDIKASI KINERJA DI MASA YANG AKAN DATANG.

Pandangan dan pendapat yang terkandung di sini adalah pendapat (para) penulis di halaman ini dan tidak serta merta mewakili pandangan yang diungkapkan atau tercermin dalam komunikasi, strategi atau produk Schroders lainnya. Materi ini dimaksudkan untuk tujuan informasi saja dan tidak dimaksudkan sebagai bahan promosi dalam hal apapun atau penawaran atau ajakan untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Materi ini tidak dimaksudkan untuk menyediakan dan tidak dapat diandalkan untuk saran akuntansi, hukum atau pajak, atau rekomendasi investasi [serta tidak dapat diedarkan, diterbitkan, dibuat ulang atau didistribusikan kepada orang lain tanpa persetujuan tertulis sebelumnya dari kami]. Ketergantungan tidak boleh ditempatkan pada pandangan dan informasi dalam materi ini saat mengambil keputusan investasi dan/atau strategi individual. Kinerja masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil masa depan. Nilai investasi bisa turun dan naik dan tidak dijamin. Semua investasi mengandung risiko termasuk risiko kemungkinan kehilangan nilai awal investasi. Beberapa informasi yang dikutip dalam material ini diperoleh dari sumber eksternal yang menurut kami bisa diandalkan. Informasi di sini dipercaya bisa diandalkan namun Schroders tidak menjamin kelengkapan atau keakuratannya. Tidak ada tanggung jawab baik secara langsung maupun tidak langsung yang bisa diterima karena kesalahan fakta yang didapat dari pihak ketiga atau kelalaian dari atau kerugian yang diakibatkan dari penggunaan materi ini. Data yang diungkapkan dalam materi ini ini bisa berubah sesuai dengan kondisi pasar. Apabila terdapat kawasan/sektor yang ditampilkan dalam material ini, data tersebut hanya ditujukan untuk ilustrasi saja dan tidak dapat dipandang sebagai rekomendasi untuk membeli/menjual. Kami percaya bahwa kami mendasarkan harapan dan keyakinan kami pada asumsi yang masuk akal dalam batasan dari apa yang saat ini kami ketahui dan mencakup beberapa pandangan yang diperkirakan. Namun, tidak ada jaminan dari perkiraan atau opini apapun yang diungkapkan dalam materi ini akan terealisasi. Pandangan dan pendapat dalam materi ini adalah pandangan kami saat ini dan mungkin berubah tanpa pemberitahuan. Meskipun demikian, informasi penting ini tidak mengecualikan tanggung jawab atau kewajiban apa pun yang dimiliki Schroders kepada pelanggannya di bawah sistem peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia, Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lantai 30, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190, Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia selaku Manajer Investasi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK).

Topik

Hubungi Schroders
Follow us

Silahkan baca dan pahami informasi penting dan peringatan penipuan sebelum mengunjungi halaman lainnya dari website kami.

Hanya ditujukan untuk ilustrasi saja dan bukan merupakan sebuah rekomendasi untuk berinvestasi di efek/sektor/negara yang tersebut di atas.

Dipublikasikan oleh PT Schroder Investment Management Indonesia, Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lantai 30, Jl Jend Sudirman Kav 52-53, Jakarta 12190, Indonesia. Telp: +62 21 2965 5100

PT Schroder Investment Management Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK).

Selalu berhati-hati dalam membeli produk investasi. Pastikan Anda hanya membeli reksa dana Schroders Indonesia melalui mitra distribusi kami. Hubungi +6221 – 2965 5100 untuk informasi lebih lanjut dan baca mengenai peringatan penipuan di sini.