Profil Risiko Investasi

30/01/2020
Investment-Risk-Profile

Dalam mengelola keuangan dan berinvestasi setiap orang memiliki karakteristik yang berbeda. Biasanya karakteristik ini digolongkan dalam dalam beberapa kategori atau lazim disebut sebagai profil risiko investasi.

Apa sih gunanya mengetahui profil risiko investasi? Ibaratnya, Anda melalukan tes kekuatan jantung Anda sebelum naik wahana roller coaster. Maksudnya disini adalah mengetahui sejauh mana toleransi Anda terhadap risiko termasuk fluktuasi pasar.

Dengan mengetahui profil risiko investasi, investor dapat mengukur, kira-kira apa instrument investasi yang sesuai untuk mencapai tujuan keuangannya sementara dia dapat tetap nyaman dengan risiko yang mungkin terjadi.

Untuk mengetahui profil risiko, perusahaan penyedia jasa keuangan akan memiliki alat ukur, biasanya berupa kuesioner. Di Schroders maupun agen penjual reksa dana Schroders, investor juga diminta untuk mengisi kuesioner profil risiko untuk mengetahui reksa dana mana yang sesuai.

Berikut kategori profil risiko yang umumnya digunakan:

Profil Risiko Konservatif

Investor memiliki toleransi terhadap risiko yang paling rendah dimana investor umumnya akan lebih menyukai instrumen investasi dengan risiko maupun fluktuasi yang rendah. Sebagai konsekuensinya, potensi hasil investasi yang mungkin didapatkan oleh investor juga lebih terbatas. Investor dengan profil risiko konservatif sesuai untuk memilih instrumen investasi pasar uang seperti deposito, reksa dana pasar uang, surat utang dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun.

Profil Risiko Moderat

Investor memiliki toleransi menengah terhadap risiko dan mau menerima risiko yang lebih tinggi daripada investor dengan profil risiko konservatif untuk memperoleh potensi hasil investasi yang lebih tinggi. Investor dengan jenis profil risiko ini sesuai untuk berinvestasi di instrumen pendapatan tetap dan sebagian kecil saham. Investor juga bisa berinvestasi di reksa dana campuran yang berisi campuran antara obligasi, saham dan pasar uang.

Profil Risiko Agresif

Investor memiliki toleransi terhadap risiko yang paling tinggi dimana investor umumnya akan tidak keberatan untuk memilih instrumen investasi dengan risiko maupun fluktuasi yang tinggi untuk mendapatkan potensi hasil investasi yang baik. Investor dengan profil risiko ini sesuai untuk memilih instrumen investasi saham, reksa dana saham, dan bahkan derivatif.

Perlu diingat bahwa profil risiko ini bisa berubah seiring dengan fase kehidupan dan usia. Misalnya, ketika Anda masih muda, mungkin Anda memiliki toleransi yang tinggi terhadap risiko namun ketika Anda telah berkeluarga, Anda memilih untuk lebih berhati-hati dalam berinvestasi mengingat banyaknya hal yang perlu dipertimbangkan. Paling tidak, cek profil risiko investasi Anda setiap 2 tahun sekali.

Ada baiknya Anda mengukur kemampuan diri supaya tidak mengalami ketidaknyamanan risiko terjadi seperti panik atau menyesal. Selamat berinvestasi ya!

Untuk informasi lainnya mengenai investasi, baca materi edukasi dari Schroders Indonesia disini atau kunjungi halaman Facebook Schroders Indonesia disini.

 

Artikle terkait

Artikle terkait yang mungkin menarik untuk Anda:

7 Hal Yang Harus Dihindari Ketika Berinvestasi

Diversifikasi

Panduan Investasi Reksa Dana Untuk Pemula

INFORMASI PENTING

INVESTASI MELALUI REKSA DANA MENGANDUNG RISIKO. SEBELUM MEMUTUSKAN BERINVESTASI, CALON INVESTOR WAJIB MEMBACA DAN MEMAHAMI PROSPEKTUS. KINERJA MASA LALU TIDAK MENJAMIN / MENCERMINKAN INDIKASI KINERJA DI MASA YANG AKAN DATANG.

Pandangan dan pendapat yang terkandung di sini adalah pendapat (para) penulis di halaman ini dan tidak serta merta mewakili pandangan yang diungkapkan atau tercermin dalam komunikasi, strategi atau produk Schroders lainnya. Materi ini dimaksudkan untuk tujuan informasi saja dan tidak dimaksudkan sebagai bahan promosi dalam hal apapun atau penawaran atau ajakan untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Materi ini tidak dimaksudkan untuk menyediakan dan tidak dapat diandalkan untuk saran akuntansi, hukum atau pajak, atau rekomendasi investasi [serta tidak dapat diedarkan, diterbitkan, dibuat ulang atau didistribusikan kepada orang lain tanpa persetujuan tertulis sebelumnya dari kami]. Ketergantungan tidak boleh ditempatkan pada pandangan dan informasi dalam materi ini saat mengambil keputusan investasi dan/atau strategi individual. Kinerja masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil masa depan. Nilai investasi bisa turun dan naik dan tidak dijamin. Semua investasi mengandung risiko termasuk risiko kemungkinan kehilangan nilai awal investasi. Beberapa informasi yang dikutip dalam material ini diperoleh dari sumber eksternal yang menurut kami bisa diandalkan. Informasi di sini dipercaya bisa diandalkan namun Schroders tidak menjamin kelengkapan atau keakuratannya. Tidak ada tanggung jawab baik secara langsung maupun tidak langsung yang bisa diterima karena kesalahan fakta yang didapat dari pihak ketiga atau kelalaian dari atau kerugian yang diakibatkan dari penggunaan materi ini. Data yang diungkapkan dalam materi ini ini bisa berubah sesuai dengan kondisi pasar. Apabila terdapat kawasan/sektor yang ditampilkan dalam material ini, data tersebut hanya ditujukan untuk ilustrasi saja dan tidak dapat dipandang sebagai rekomendasi untuk membeli/menjual. Kami percaya bahwa kami mendasarkan harapan dan keyakinan kami pada asumsi yang masuk akal dalam batasan dari apa yang saat ini kami ketahui dan mencakup beberapa pandangan yang diperkirakan. Namun, tidak ada jaminan dari perkiraan atau opini apapun yang diungkapkan dalam materi ini akan terealisasi. Pandangan dan pendapat dalam materi ini adalah pandangan kami saat ini dan mungkin berubah tanpa pemberitahuan. Meskipun demikian, informasi penting ini tidak mengecualikan tanggung jawab atau kewajiban apa pun yang dimiliki Schroders kepada pelanggannya di bawah sistem peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia, Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lantai 30, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190, Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia selaku Manajer Investasi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK).

Topik

Hubungi Schroders
Follow us

Silahkan baca dan pahami informasi penting dan peringatan penipuan sebelum mengunjungi halaman lainnya dari website kami.

Hanya ditujukan untuk ilustrasi saja dan bukan merupakan sebuah rekomendasi untuk berinvestasi di efek/sektor/negara yang tersebut di atas.

Dipublikasikan oleh PT Schroder Investment Management Indonesia, Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lantai 30, Jl Jend Sudirman Kav 52-53, Jakarta 12190, Indonesia. Telp: +62 21 2965 5100

PT Schroder Investment Management Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK).

Selalu berhati-hati dalam membeli produk investasi. Pastikan Anda hanya membeli reksa dana Schroders Indonesia melalui mitra distribusi kami. Hubungi +6221 – 2965 5100 untuk informasi lebih lanjut dan baca mengenai peringatan penipuan di sini.