Siasati Biaya Pernikahan dengan Investasi Reksa Dana

23/07/2020

Semua pasangan yang akan menikah, pasti menginginkan pernikahan yang indah dan sakral. Entah itu pesta pernikahan yang sederhana ataupun yang mewah. Banyaknya foto-foto yang berseliweran di sosial media, membuat banyak orang semakin memiliki banyak referensi tentang seperti apa konsep pesta pernikahan, tempat, foto pre-weeding baju pengantin, make up, konsumsi, souvenir, entertainment dan lain sebagainya. Tapi perlu diingat bahwa semua hal tersebut melibatkan yang namanya biaya, apalagi kalau pesta pernikahan diselenggarakan dalam skala besar.

Sudah seharusnya pesta pernikahan dipersiapkan dari jauh hari biar tidak kalang kabut. Jangan sampai calon pengantin berhutang untuk pesta yang justru akan membuat beban semakin besar setelah memulai berumah tangga.  Mungkin ada beberapa calon pasangan beruntung yang pestanya dibiayai oleh pihak lain, misalnya orang tua, sehingga tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun. Tapi sayangnya, tidak semua orang seberuntung itu.

Nah kali ini, kita akan membahas bagaimana mempersiapkan biaya pernikahan dengan investasi Memangnya bisa? Tentu saja bisa! Bahkan jika mau, buat Anda yang single pun tidak ada salahnya mempersiapkannya. Paling tidak biaya sudah tersedia sebelum mencari pasangan. Berikut caranya.

Ilustrasi

Sebagai ilustrasi, Johan dan Nina akan menikah 3 tahun lagi di Jakarta. Setelah dikalkulasi, jika dilakukan saat ini, kira-kira biaya pernikahan mereka akan menghabiskan dana Rp 400 juta. Mereka sepakat bahwa Johan akan menanggung 75% biaya dan Nina 25% biaya.

Nama Investor Profil Risiko Investor Biaya Pernikahan dalam nilai sekarang (Rp) Asumsi inflasi per tahun (%) Jangka Waktu Investasi Biaya Pernikahan 3 tahun lagi, dengan mempertimbangkan inflasi (Rp)
Nina  Konservatif Rp 100 juta 5% 3 tahun Rp 116 juta
Johan Agresif Rp 300 juta 5% 3 tahun Rp 347 juta

Berikut jumlah uang yang harus diinvestasikan oleh Nina dan Johan.

Nina

Dengan profil risiko konservatif, Nina berinvestasi di Reksa Dana Pasar Uang dengan harapan hasil investasi sebesar 6% per tahun. Maka investasi yang perlu dilakukan:

  • Investasi sekaligus di awal dan terus diinvestasikan= Rp 97,2juta
  • Investasi tiap bulan selama 3 tahun = Rp 2,9 juta

Johan

Dengan profil risiko agresif, Johan berinvestasi di Reksa Dana Campuran dengan harapan hasil investasi sebesar 12% per tahun. Maka investasi yang perlu dilakukan:

  • Investasi sekaligus di awal dan terus diinvestasikan = Rp 247 juta
  • Investasi tiap bulan selama 3 tahun = Rp 8,15 juta

Terlihat kan bahwa persiapan biaya pernikahan dapat disiasati dengan mencicil investasi sehingga membuatnya lebih ringan. Penting untuk selalu memperhatikan tujuan, profil risiko dan jangka waktu investasi dalam memilih jenis reksa dana. Penjelasan mengenai profil risiko dan reksa dana apa yang cocok untuk masing-masing profil risiko bisa dibaca dalam artikel lainnya dalam bagian edukasi ini. Ingat juga untuk selalu disiplin, jangan terpengaruh fluktuasi sesaat tapi fokus pada tujuan investasi.

Semoga berguna ya. Untuk informasi lain mengenai investasi, kunjungi bagian edukasi di www.schroders.co.id atau follow halaman Facebook Schroders Indonesia.

 

Informasi Penting:

Pendapat dalam materi ini mencakup beberapa pandangan yang diperkirakan. Kami percaya kami mendasarkan harapan dan keyakinan kami pada asumsi yang masuk akal dalam batas-batas dari apa yang kami ketahui saat ini. Namun, tidak ada jaminan selain perkiraan atau pendapat yang akan direalisasikan. Pandangan dan pendapat ini dapat berubah.

INFORMASI PENTING

INVESTASI MELALUI REKSA DANA MENGANDUNG RISIKO. SEBELUM MEMUTUSKAN BERINVESTASI, CALON INVESTOR WAJIB MEMBACA DAN MEMAHAMI PROSPEKTUS. KINERJA MASA LALU TIDAK MENJAMIN / MENCERMINKAN INDIKASI KINERJA DI MASA YANG AKAN DATANG.

Pandangan dan pendapat yang terkandung di sini adalah pendapat (para) penulis di halaman ini dan tidak serta merta mewakili pandangan yang diungkapkan atau tercermin dalam komunikasi, strategi atau produk Schroders lainnya. Materi ini dimaksudkan untuk tujuan informasi saja dan tidak dimaksudkan sebagai bahan promosi dalam hal apapun atau penawaran atau ajakan untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Materi ini tidak dimaksudkan untuk menyediakan dan tidak dapat diandalkan untuk saran akuntansi, hukum atau pajak, atau rekomendasi investasi [serta tidak dapat diedarkan, diterbitkan, dibuat ulang atau didistribusikan kepada orang lain tanpa persetujuan tertulis sebelumnya dari kami]. Ketergantungan tidak boleh ditempatkan pada pandangan dan informasi dalam materi ini saat mengambil keputusan investasi dan/atau strategi individual. Kinerja masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil masa depan. Nilai investasi bisa turun dan naik dan tidak dijamin. Semua investasi mengandung risiko termasuk risiko kemungkinan kehilangan nilai awal investasi. Beberapa informasi yang dikutip dalam material ini diperoleh dari sumber eksternal yang menurut kami bisa diandalkan. Informasi di sini dipercaya bisa diandalkan namun Schroders tidak menjamin kelengkapan atau keakuratannya. Tidak ada tanggung jawab baik secara langsung maupun tidak langsung yang bisa diterima karena kesalahan fakta yang didapat dari pihak ketiga atau kelalaian dari atau kerugian yang diakibatkan dari penggunaan materi ini. Data yang diungkapkan dalam materi ini ini bisa berubah sesuai dengan kondisi pasar. Apabila terdapat kawasan/sektor yang ditampilkan dalam material ini, data tersebut hanya ditujukan untuk ilustrasi saja dan tidak dapat dipandang sebagai rekomendasi untuk membeli/menjual. Kami percaya bahwa kami mendasarkan harapan dan keyakinan kami pada asumsi yang masuk akal dalam batasan dari apa yang saat ini kami ketahui dan mencakup beberapa pandangan yang diperkirakan. Namun, tidak ada jaminan dari perkiraan atau opini apapun yang diungkapkan dalam materi ini akan terealisasi. Pandangan dan pendapat dalam materi ini adalah pandangan kami saat ini dan mungkin berubah tanpa pemberitahuan. Meskipun demikian, informasi penting ini tidak mengecualikan tanggung jawab atau kewajiban apa pun yang dimiliki Schroders kepada pelanggannya di bawah sistem peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia, Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lantai 30, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190, Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia selaku Manajer Investasi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK).

Topik

Hubungi Schroders
Follow us

Silahkan baca dan pahami informasi penting dan peringatan penipuan sebelum mengunjungi halaman lainnya dari website kami.

Hanya ditujukan untuk ilustrasi saja dan bukan merupakan sebuah rekomendasi untuk berinvestasi di efek/sektor/negara yang tersebut di atas.

Dipublikasikan oleh PT Schroder Investment Management Indonesia, Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lantai 30, Jl Jend Sudirman Kav 52-53, Jakarta 12190, Indonesia. Telp: +62 21 2965 5100

PT Schroder Investment Management Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK).

Selalu berhati-hati dalam membeli produk investasi. Pastikan Anda hanya membeli reksa dana Schroders Indonesia melalui mitra distribusi kami. Hubungi +6221 – 2965 5100 untuk informasi lebih lanjut dan baca mengenai peringatan penipuan di sini.