Liburan penting untuk relaksasi dan melihat dunia baru, mendapatkan pengalaman serta persepektif lain. Meskipun saat ini nampaknya agak sulit membayangkan liburan dalam masa pandemi ini, paling tidak kumpulkan uangnya terlebih dahulu. Semoga vaksin segera ditemukan sehingga industri pariwisata dan travel dapat kembali pulih di tahun mendatang.
Dana untuk liburan bisa saja kita ambil dari tabungan atau memakai fasilitas kartu kredit atau fasilitas paylater. Tapi kok rasanya tidak bijaksana jika kita pergi liburan lalu membuat budget kita jebol atau sesudahnya kita pusing bagaimana membayar tagihan. Kenapa tidak dibalik dengan mengumpulkan dananya dan merencanakannya secara realistis. Jadi ketika kita pulang liburan sisanya hanya fresh dan kenangan indah atau pamer foto di media social, bukannya sibuk memikirkan tagihan kartu kredit atau tagihan lainnya yang malah muncul karena liburan.
Yuk menjadi bijak. Rencanakan liburan dengan matang termasuk dananya, supaya dananya tersedia tanpa menganggu pos keuangan lain. Artikel ini akan membahas, bagaimana liburan keren tanpa ngutang dengan investasi di reksa dana. Mengapa reksa dana? Karena jika Anda tabung, uang Anda sudah hampir pasti akan termakan inflasi. Sementara itu reksa dana secara historis dalam jangka panjang mampu mengalahkan inflasi. Investasinya juga mudah, likuid dan terjangkau.
Berikut ilustrasinya:
Arin berusia 21 tahun dan 3 tahun ingin liburan ke Jepang selama 8 hari. Setelah dikalkulasi, jika Arin berangkat sekarang, dia akan menghabiskan dana sebesar 35 juta rupiah.
Investor | Profil Risiko Investor | Dana liburan saat ini
| Inflasi per tahun | Jangka waktu investasi (kapan akan liburan) | Dana Liburan 3 tahun lagi (dengan asumsi inflasi 5% per tahun) |
Arin | Moderat | IDR 35 juta | 5% | 3 tahun | IDR 40,5 juta
|
Dengan profil risiko moderat dan jangka investasi yang tidak terlalu panjang, Arin memutuskan berinvestasi di reksa dana campuran yang berisi obligasi dan saham. Arin mengharapkan imbal hasil 9% per tahun. Maka jumlah dana yang harus diinvestasikan adalah:
- Investasi sekaligus di awal dan terus diinvestasikan: Rp 31,3 juta
- Investasi tiap bulan selama 30 tahun: Rp 990 ribu
Terlihat kan bahwa dana liburan bisa dipersiapkan dengan dana yang terjangkau dengan investasi di reksa dana. Tapi jangan lupa untuk selalu memperhatikan tujuan, profil risiko dan jangka waktu investasi dalam memilih jenis reksa dana. Ingat juga untuk selalu disiplin, jangan terpengaruh fluktuasi sesaat tapi fokus pada tujuan investasi.
Yuk liburan! We travel not to escape life, but for life not to escape us.
Untuk informasi lebih lanjut tentang investasi kunjungi www.schroders.co.id dan follow Facebook Schroders Indonesia.
Informasi Penting:
Pendapat dalam materi ini mencakup beberapa pandangan yang diperkirakan. Kami percaya kami mendasarkan harapan dan keyakinan kami pada asumsi yang masuk akal dalam batas-batas dari apa yang kami ketahui saat ini. Namun, tidak ada jaminan selain perkiraan atau pendapat yang akan direalisasikan. Pandangan dan pendapat ini dapat berubah.
DISCLAIMER
INVESTASI DI REKSA DANA MENGANDUNG RISIKO. SEBELUM MEMUTUSKAN UNTUK BERINVESTASI, CALON INVESTOR HARUS MEMBACA DAN MEMAHAMI PROSPEKTUS REKSA DANA YANG BERSANGKUTAN. KINERJANYA DI MASA LALU TIDAK MENJAMIN / MENGINDIKASIKAN KINERJA DI MASA DEPAN.
Pandangan dan pendapat yang dimuat dalam dokumen ini merupakan pandangan dan pendapat (para) penulis pada halaman ini dan tidak merupakan pandangan yang diungkapkan atau dicerminkan dalam komunikasi, strategi atau produk Schroders lainnya. Materi ini dimaksudkan hanya sebagai informasi saja dan tidak dimaksudkan sebagai materi promosi dalam aspek apa pun atau penawaran atau permohonan untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun, dan tidak dapat dianggap sebagai jaminan terkait dengan kinerja atau profitabilitas dari portofolio yang dikelola oleh Schroders. Materi ini tidak dimaksudkan untuk memberikan dan tidak dapat diandalkan sebagai nasihat terkait akunting, hukum atau perpajakan, atau rekomendasi investasi dan juga tidak boleh diedarkan, dipublikasikan, diperbanyak atau didistribusikan kepada pihak lain mana pun tanpa persetujuan tertulis kami terlebih dahulu. Isi dalam materi ini dan semua informasi rahasia yang terkait dengan Schroders harus Anda jaga kerahasiaannya secara ketat. Informasi rahasia mencakup (namun tidak terbatas pada):
• strategi investasi yang diusulkan Schroders, proses, pengetahuan teknis (know-how) serta rincian dari mandat investasi yang diusulkan;
• pengaturan tentang biaya dan komisi;
• informasi tentang klien Schroders yang lain;
• informasi pihak ketiga mana pun yang tunduk pada pembatasan kerahasiaan;
• data kepemilikan reksa dana; dan
• rincian tentang staf kami.
Informasi rahasia tidak boleh diungkapkan kepada pihak ketiga mana pun dan hanya boleh diungkapkan kepada karyawan, agen dan penasihat profesional Anda yang perlu melihat informasi tersebut untuk keperluan penilaian atas proposal. Anda harus memastikan bahwa orang-orang tersebut diberitahu tentang sifat rahasia dari informasi tersebut dan memperlakukannya dengan cara yang sesuai. Anda mengakui dan menyetujui bahwa pengungkapan atau penggunaan tanpa izin atas informasi rahasia akan mengakibatkan kerugian yang tidak tergantikan, ganti rugi tidak akan merupakan upaya hukum yang memadai dan kami akan berhak atas segala bentuk kompensasi yang adil. Anda harus mengembalikan dan/atau memusnahkan semua informasi rahasia berdasarkan permintaan tertulis kami. Anda tidak boleh mengungkapkan informasi apa pun atau membuat pengumuman apa pun yang terkait dengan materi ini atau pokok masalahnya tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari kami kecuali sebagaimana diwajibkan berdasarkan hukum atau oleh otoritas hukum atau otoritas pengaturan mana pun. Anda sebaiknya tidak mengandalkan pandangan dan informasi dalam materi ini ketika mengambil keputusan investasi dan/atau keputusan strategis pribadi. Kinerja di masa lalu bukan suatu indikator yang dapat diandalkan tentang hasil di masa depan. Nilai dari suatu investasi dapat turun dan naik serta tidak terjamin. Semua investasi mengandung risiko termasuk risiko kemungkinan kehilangan jumlah pokok. Beberapa informasi yang dikutip dalam materi ini diperoleh dari sumber-sumber eksternal yang kami anggap dapat diandalkan. Informasi dan pendapat dalam materi ini telah disusun atau didapatkan oleh Schroders dari sumber-sumber yang diyakini dapat diandalkan dan beritikad baik, namun Schroders mungkin belum melakukan verifikasi atau uji tuntas atas keakuratan informasi tersebut dan tidak menjamin kelengkapan atau keakuratannya. Tidak ada tanggung jawab, baik langsung maupun tidak langsung, yang dapat diterima atas kesalahan dari fakta yang didapatkan dari pihak ketiga atau kelalaian atau kerugian yang diakibatkan oleh penggunaan materi ini. Data yang diungkapkan dalam materi ini dapat berubah sesuai dengan kondisi pasar. Apabila wilayah/sektor mana pun ditunjukkan dalam materi ini, data tersebut adalah hanya untuk keperluan ilustrasi semata dan tidak boleh dipandang sebagai rekomendasi untuk membeli/menjual. Kami percaya bahwa kami mendasarkan ekspektasi dan keyakinan kami pada asumsi-asumsi yang wajar dalam batasan dari apa yang saat ini kami ketahui dan mencakup beberapa prakiraan. Akan tetapi, tidak ada jaminan bahwa prakiraan atau pendapat mana pun yang diungkapkan dalam materi ini akan terealisasi. Pandangan dan pendapat dalam materi ini merupakan pandangan kami pada saat ini dan dapat berubah tanpa pemberitahuan. Namun demikian, pelepasan tanggung jawab ini tidak menghilangkan tugas atau kewajiban yang dimiliki Schroders terhadap para pelanggannya berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia, Lantai 30 Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190, Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK).
Topik