Gambaran lokal

Temukan bagaimana tren investasi global di bidang keberlanjutan dan private markets mempengaruhi di Indonesia - serta bagaimana strategi lokal diadaptasi untuk lanskap investasi baru

Jalur-jalur baru dalam lanskap investasi yang berubah

Investor saat ini menghadapi berbagai tantangan yang sulit. Inflasi dan ketidakpastian geopolitik yang berlanjut – dibarengi kebutuhan untuk mengurangi karbon dalam perekonomian kita – membuat pasar sulit untuk dinavigasi. Untuk memahami bagaimana strategi dan pandangan investor beradaptasi, Studi Investor Global Schroders menyurvei lebih dari 23.000 orang yang berinvestasi, dari 33 negara dan wilayah di seluruh dunia.

73%
orang Indonesia setuju bahwa inflasi dan suku bunga yang lebih tinggi berarti kita telah memasuki rezim baru dalam kebijakan dan perilaku pasar
61%
telah mengubah strategi investasi mereka akibat hal ini dan
36%
berniat melakukannya

Namun, orang-orang masih optimistis dengan pengembalian investasi

Bagaimanakah pengembalian investasi dalam 12 bulan mendatang dibandingkan dengan 12 bulan terakhir menurut orang-orang di Indonesia?

Investasi apakah yang menjadi lebih menarik bagi orang-orang di Indonesia dalam enam bulan terakhir?

Diperingkat berdasarkan perbedaan antara “lebih menarik” dan “kurang menarik”

#1
Mata uang kripto
#2
Aset digital
#3
Dana investasi yang diperdagangkan di bursa saham (ETF)

Investasi berkelanjutan: waktunya untuk terlibat

Seiring dengan semakin pahamnya orang-orang tentang investasi berkelanjutan, mereka pun berpikir lebih mendalam tentang arti investasi itu. Salah satu aspeknya adalah “kepemilikan aktif”, dimana manajer investasi mempengaruhi direksi dan tim manajemen perusahaan agar praktik yang lebih berkelanjutan dipertimbangkan dengan baik demi manfaat penciptaan nilai jangka panjang.

Mayoritas orang di Indonesia percaya bahwa berinteraksi dengan perusahaan tentang keberlanjutan akan menguntungkan investasi mereka

Apakah orang-orang di Indonesia berpikir bahwa mendorong perusahaan supaya bertindak secara berkelanjutan akan membantu menghasilkan nilai jangka panjang?

Seiring dengan makin banyaknya orang di Indonesia yang mempelajari investasi, makin mereka yakin bahwa kepemilikan aktif itu efektif

Tiga sektor utama yang paling membutuhkan keterlibatan atau engagement menurut orang-orang di Indonesia

Makin banyak informasi dan edukasi berarti makin banyak orang akan berinvestasi secara berkelanjutan

Namun, secara keseluruhan, orang-orang di Indonesia tetap antusias terhadap investasi berkelanjutan

Tertarikkah orang-orang di Indonesia pada dana investasi berkelanjutan dan mengapa?

Bergerak maju dengan private assets

Survei menunjukkan bahwa orang-orang pada umumnya memahami berbagai isu seputar investasi dalam private assets. (Private assets meliputi private equity, real estate, infrastruktur, dan utang piutang swasta, yaitu pinjaman langsung kepada perusahaan). Temuan ini penting, karena para regulator di seluruh dunia makin membolehkan investor awam untuk mengakses jenis-jenis investasi ini, yang dahulu diperuntukkan hanya bagi dana pensiun dan institusi besar yang serupa.

Tiga private assets yang paling diinginkan orang-orang di Indonesia untuk berinvestasi

33%
Private equity
25%
Infrastruktur dan energi terbarukan
25%
Real estate

Banyak orang di Indonesia berpendapat bahwa private assets dapat meningkatkan keberlanjutan — serta meningkatkan kinerja dan diversifikasi

Alasan orang-orang di Indonesia berinvestasi pada private assets

Namun, mereka menyadari kerumitan seputar private assets, dan mengakui bahwa mereka perlu mendapatkan pengalaman dengan jenis aset ini

Lima hambatan utama yang dirasakan oleh orang-orang di Indonesia dalam berinvestasi di private assets

Secara rata-rata, orang-orang di Indonesia akan mempertimbangkan untuk menempatkan

Schroders menugaskan alan. agency dan iResearch untuk melakukan survei online independen terhadap lebih dari 23.000 orang yang berinvestasi dari 33 negara dan wilayah di seluruh dunia, yang mencakup Eropa, Asia, dan Amerika. Survei ini dilakukan secara online antara 26 Mei dan 31 Juli 2023. Riset ini mendefinisikan “orang-orang” sebagai mereka yang akan menginvestasikan paling sedikit €10.000 (atau nilai yang setara) dalam 12 bulan mendatang dan membuat perubahan pada investasi mereka dalam 10 tahun terakhir. Karena batasan ini, Schroders mengakui bahwa temuan-temuan penelitian tidak mewakili pengalaman semua orang.

Catatan: Angka-angka dalam dokumen ini mungkin tidak berjumlah 100% karena pembulatan dan diperbolehkannya memilih lebih dari satu jawaban untuk beberapa pertanyaan.

INFORMASI PENTING:INVESTASI MELALUI REKSA DANA MENGANDUNG RISIKO. SEBELUM MEMUTUSKAN BERINVESTASI, CALON INVESTOR WAJIB MEMBACA DAN MEMAHAMI PROSPEKTUS. KINERJA MASA LALU TIDAK MENJAMIN / MENCERMINKAN INDIKASI KINERJA DI MASA YANG AKAN DATANG.Pandangan dan pendapat yang terkandung di sini adalah pendapat (para) penulis di halaman ini dan tidak serta merta mewakili pandangan yang diungkapkan atau tercermin dalam komunikasi, strategi atau produk Schroders lainnya. Materi ini dimaksudkan untuk tujuan informasi saja dan tidak dimaksudkan sebagai bahan promosi dalam hal apapun atau penawaran atau ajakan untuk pembelian atau penjualan instrumen keuangan apa pun. Materi ini tidak dimaksudkan untuk menyediakan dan tidak dapat diandalkan untuk saran akuntansi, hukum atau pajak, atau rekomendasi investasi [serta tidak dapat diedarkan, diterbitkan, dibuat ulang atau didistribusikan kepada orang lain tanpa persetujuan tertulis sebelumnya dari kami]. Ketergantungan tidak boleh ditempatkan pada pandangan dan informasi dalam materi ini saat mengambil keputusan investasi dan/atau strategi individual. Kinerja masa lalu bukanlah indikator yang dapat diandalkan untuk hasil masa depan. Nilai investasi bisa turun dan naik dan tidak dijamin. Semua investasi mengandung risiko termasuk risiko kemungkinan kehilangan nilai awal investasi. Beberapa informasi yang dikutip dalam material ini diperoleh dari sumber eksternal yang menurut kami bisa diandalkan. Informasi di sini dipercaya bisa diandalkan namun Schroders tidak menjamin kelengkapan atau keakuratannya. Tidak ada tanggung jawab baik secara langsung maupun tidak langsung yang bisa diterima karena kesalahan fakta yang didapat dari pihak ketiga atau kelalaian dari atau kerugian yang diakibatkan dari penggunaan materi ini. Data yang diungkapkan dalam materi ini ini bisa berubah sesuai dengan kondisi pasar. Apabila terdapat kawasan/sektor yang ditampilkan dalam material ini, data tersebut hanya ditujukan untuk ilustrasi saja dan tidak dapat dipandang sebagai rekomendasi untuk membeli/menjual. Kami percaya bahwa kami mendasarkan harapan dan keyakinan kami pada asumsi yang masuk akal dalam batasan dari apa yang saat ini kami ketahui dan mencakup beberapa pandangan yang diperkirakan. Namun, tidak ada jaminan dari perkiraan atau opini apapun yang diungkapkan dalam materi ini akan terealisasi. Pandangan dan pendapat dalam materi ini adalah pandangan kami saat ini dan mungkin berubah tanpa pemberitahuan. Meskipun demikian, informasi penting ini tidak mengecualikan tanggung jawab atau kewajiban apa pun yang dimiliki Schroders kepada pelanggannya di bawah sistem peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia, Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lantai 30, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190, Indonesia. PT Schroder Investment Management Indonesia selaku Manajer Investasi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK). Untuk pengguna lainnya, materi ini dipublikasikan oleh Schroder Investment Management Limited, 1 London Wall Place, London EC2Y 5AU. Nomer registrasi 1893220 Inggris.